Pangeran William Sekarang Menjadi Salah Satu Orang Terkaya di Inggris Setelah Kematian Ratu

.

Pangeran William

Setelah kematian Ratu minggu lalu dan Pangeran William sekarang memiliki portofolio senilai lebih dari £800 juta dari Dutchy of Cornwall 

Pangeran William dan Kate Middleton melakukan tur pertama mereka sebagai Pangeran dan Putri Wales pada hari Kamis.  Mereka pergi untuk melihat lautan bunga dan hadiah lainnya yang diletakkan untuk mengenang sang Ratu. Mereka menghabiskan 45 menit berbicara dengan para pelayat yang berkumpul di luar Gerbang Norwich di Sandringham House. Kematian Ratu telah menyebabkan sejumlah perubahan dalam Keluarga Kerajaan. Raja telah melepaskan gelar Pangeran Walesnya dan mewariskannya kepada putra sulungnya.  

Embed from Getty Images

William juga mewarisi area Cornwall dan sebagai hasilnya, ia menjadi salah satu pemilik properti terbesar di Inggris. Perkebunan itu bernilai lebih dari $ 1 miliar (£ 870 juta/Rp14,8 triliun) pada bulan Maret.

Perkebunan Cornwall mencakup hampir 30.000 hektar diseluruh Inggris dan Wales. Termasuk di dalamnya adalah properti komersial, rumah, hutan, sungai, dan garis pantai. Penjara Dartmoor, lapangan kriket The Oval di London dan tambang timah mineral di Cornwall juga sekarang berada di bawah kepemilikan William.

Duke of Cambridge and Cornwall juga mewarisi perumahan di Dorset – rumah bagi 3.800 orang di perumahan swasta dan publik.

Embed from Getty Images

Raja Charles mewarisi area Cornwall ketika dia baru berusia 21 tahun. Itu juga merupakan sumber pendapatan baginya. Tabloid Guardian melaporkan bahwa properti menghasilkan lebih dari £ 20 juta pada tahun 2021.

Charles membayar pajak 22 juta poundsterling atas pendapatan dari perkebunan tahun lalu. Meskipun dia tidak diwajibkan untuk membayar pajak, dia tetap melakukannya.

Embed from Getty Images

Raja Edward III memerintah putra tertua raja akan mengambil gelar Duke of Cornwall ketika perkebunan didirikan pada 1337.

Ratu Elizabeth sendiri adalah salah satu orang terkaya di dunia berkat kekayaan yang diwarisinya. Namun, dia juga melakukan beberapa investasi yang cerdik selama masa pemerintahannya. Dia diperkirakan memiliki kekayaan bersih sebesar £ 340 juta oleh Sunday Times pada tahun 2016.

Setiap tahun, Keluarga Kerajaan menerima dana dari Sovereign Grant – berasal dari Treasury dan didanai oleh pembayar pajak. Perjanjian tersebut menyatakan bahwa para bangsawan menyerahkan keuntungan mereka dari Crown Estate dengan imbalan hibah. The Crown Estate adalah kumpulan tanah dan kepemilikan milik keluarga, seperti Regent Street di London dan arena pacuan kuda Ascot.

Pada tahun 2022-23, Sovereign Grant pembayar pajak akan memberikan dana senilai £86,3 juta kepada para bangsawan. Uang ini digunakan untuk membayar tugas kerajaan dan berbagai acara.

Raja Charles juga akan didanai oleh kabupaten Lancaster - tanah milik pribadi yang diturunkan dari raja ke raja.

Belum diketahui berapa biaya pemakaman Ratu pada hari Senin, tetapi New York Times melaporkan bahwa itu akan dibayar oleh pembayar pajak. Namun, ini bisa membuat marah beberapa orang, mengingat negara itu berada di tengah krisis biaya hidup dengan banyak keluarga berjuang untuk memenuhi kebutuhan dasar.

BACA JUGA:

Duchess of Cambridge Dan Keputusannya yang 'Bijak' untuk Tidak "Menjadi" Putri Diana

Duchess of Cambridge Melangkah Maju Untuk Mereplikasi Peran Putri Diana Dalam Waktu Dekat.

Tetapi Anand Menon, seorang profesor politik Eropa dan urusan luar negeri di King's College London, mengatakan kepada surat kabar AS bahwa orang Inggris kemungkinan akan mendukung pemakaman tersebut.

Dia mengatakan bahwa orang Inggris "sangat pandai hidup dengan kontradiksi itu... karena pemakaman adalah pemakaman."

Menon menambahkan bahwa itu memberi Inggris "kesempatan untuk menjadi tuan rumah jambore diplomatik terbesar yang pernah ada."