Pangeran Harry 'Takut Waktunya Akan Habis' Saat George Berusia 18 Tahun Dan Dia Akan Berubah Menjadi 'The Next Andrew'

.

Harry dan Andew

Pangeran Harry memiliki ketakutan lama bahwa waktunya hampir habis dan ketika Pangeran George berusia 18 tahun dia akan menjadi tidak relevan lagi, sebuah sumber mengatakan "Dia (Harry) memiliki perasaan ini yang disimpannya. Dia membandingkan dirinya dengan pamannya [Pangeran Andrew]. Harry berkata, 'Saya memiliki kesempatan untuk membuat dampak ini. Karena Saya bisa'."

Sumber itu mengatakan kepada The Times setelah Pangeran George berusia 18 tahun, Harry percaya: "'Lalu aku akan menjadi orang yang berlomba'. Dia benar-benar memikirkannya sebagai, 'Saya memiliki kesempatan ini sekarang, untuk waktu yang terbatas. Saya ingin maju dan maju'."

Menurut sumber yang sama, staf Harry meyakinkannya bahwa dia adalah orang yang sangat berbeda dengan pamannya Pangeran Andrew. The Times melaporkan mereka mengatakan kepadanya: "Anda masih dapat memiliki peluang di usia empat puluhan, lima puluhan, bahkan lebih lama. Selama Anda menetapkan posisi yang tepat sekarang."

Namun, sumber tersebut mengklaim Harry tidak pernah melihatnya dengan cara seperti ini.  Duke of Sussex telah dihubungi untuk dimintai komentar. Klaim tersebut muncul di Courtiers: The Hidden Power Behind the Crown oleh Valentine Low yang akan diterbitkan oleh Headline Books pada 6 Oktober.

Klaim itu muncul di tengah spekulasi apakah Harry dan istrinya, Meghan, Duchess of Sussex, mungkin dibawa kembali ke keluarga Kerajaan.

Russell Myers, Editor Kerajaan di The Mirror, mengklaim Harry kemungkinan "tidak memiliki jalan kembali" ke lingkaran anggota Keluarga Kerajaan.

Duke dan Duchess of Sussex sebagian besar tetap jauh dari anggota senior kerajaan sejak mereka mundur dari tugas kerajaan pada tahun 2020.

Mr Myers mengklaim "perilaku" Harry selama beberapa tahun terakhir, termasuk wawancara eksplosif dengan Oprah Winfrey yang mengungkapkan detail pribadi kehidupan kerajaannya, telah menyebabkan "luka" besar dalam hubungannya dengan Keluarga Kerajaan.

Harry dan Meghan di acara Oprah Show

Mr Myers membahas Duke of Sussex saat tampil di The Royal Beat di True Royalty TV.

Komentator kerajaan mengatakan: "Pernyataan perdamaian yang diucapkan oleh Raja dalam pernyataannya, fakta bahwa William mengundang mereka ke Windsor - ini adalah penutup luka yang sedang berusaha untuk menutup pada luka besar yang dia perbuat."

Dia bertanya: "Apakah dia [sekarang] benar-benar menyesali perilakunya selama beberapa tahun terakhir? Saya tidak tahu kemana mereka pergi dari sini, dan saya hanya bisa melihatnya menjadi semakin buruk karena buku ini."

Penerbit Random House akan menerbitkan memoar yang ditulis bersama oleh Harry yang telah dijanjikan oleh Duke akan menjadi kisah mendalam dalam hidupnya. Beberapa telah mendesaknya untuk membatalkan proyek itu."

Harry berkata bahwa dia berencana untuk menulis buku itu bukan sebagai Pangeran saat dia dilahirkan, tetapi sebagai pria yang telah menjadi dirinya.

Embed from Getty Images

Pekan lalu, Harry duduk di belakang ayahnya Raja Charles III di pemakaman Ratu Elizabeth II.  Pengaturan tempat duduk dicatat sebagai penghinaan oleh sebagian orang, tetapi komentator kerajaan mengklaim itu adalah langkah yang menandakan ada ikatan anatara Raja Charles III dengan putra bungsunya.

Christina Garibaldi dan Christine Ross, pembawa acara podcast Royally Us, berpendapat bahwa raja baru ingin putranya "dekat".

Ms Garibaldi berkata: "Banyak orang mengatakan itu sebuah penghinaan karena dia [Harry] ada di belakang Raja Charles di Westminster Abbey. Banyak orang juga mengatakan dia tidak menyanyikan 'God Save The King'. Selalu ada semacam spekulasi."

Ms Ross menambahkan: "Saya benar-benar berpikir Pangeran Harry berada tepat dibelakang ayahnya membuat mereka cukup dekat. Barisan depan itu adalah anak-anak Ratu yang tengah dilanda kedukaan yang luar biasa - ini adalah ibu mereka."

"Dan saya benar-benar berpikir Harry berada di belakang ayahnya sebenarnya merupakan kenyamanan bagi Raja Charles."

Embed from Getty Images

Tuan rumah juga berbicara dengan sejarawan dan komentator kerajaan Gareth Russell yang berpendapat Harry dan Meghan diberi "tempat kehormatan" di pemakaman kenegaraan. Dia berkata: "Itu etiket. Jika Anda tahu apa itu etiket, sebenarnya itu adalah tempat kehormatan. Menjadi orang di belakang Raja sebenarnya adalah tanda kebaikan."

Embed from Getty Images

Pada tahun 2020, Harry berbicara tentang kesedihannya karena dipaksa untuk melepaskan tugas kerajaannya dalam kesepakatan dengan Ratu Elizabeth II dan anggota senior Keluarga Kerajaan, dengan mengatakan tidak ada pilihan lain jika dia dan Meghan ingin mencari masa depan yang mandiri.

Itu mengikuti pengumuman bahwa Sussex tidak akan lagi menjadi anggota monarki yang bekerja, tidak lagi menggunakan gelar Yang Mulia dan akan membayar dengan cara mereka sendiri dalam hidup mereka.

Embed from Getty Images

Pengaturan itu mengakhiri krisis yang dipicu pasangan itu ketika mereka mengumumkan bahwa mereka ingin mengurangi keterlibatan resmi dengan kegiatan istana dan menghabiskan lebih banyak waktu di Amerika Utara sambil tetap menjadi bangsawan aktif.

Harry mengatakan pada saat itu: "Harapan kami adalah untuk terus melayani Ratu, Persemakmuran, dan asosiasi militer saya tanpa dana publik. Sayangnya, itu tidak mungkin."

BACA JUGA

Pengakuan Meghan Markle 'sangat, sangat merusak' untuk Royal Family dan Mengapa wawancara TV dengan gaya Diana ini akan 'bermasalah' untuk Ratu

Pangeran Charles mengungkapkan 'perbedaan besar' antara Pangeran George dan Putri Charlotte

Harry menambahkan: "Saya telah menerima ini dengan mengetahui bahwa itu tidak mengubah siapa saya, atau seberapa berkomitmen saya. Tapi saya harap itu membantu Anda memahami apa yang terjadi, bahwa saya akan mundur dari semua yang pernah saya ketahui dan mengambil langkah maju kedalam apa yang saya harap bisa menjadi kehidupan yang lebih damai."

Sejak mundur dari tugas kerajaan, Harry telah menyampaikan pidato untuk memperingati Hari Nelson Mandela Internasional di markas besar PBB di New York serta tampil di depan umum untuk Invictus Games.

Meghan dan Harry juga telah mencapai kesepakatan dokumenter dengan raksasa streaming Netflix.