loading...

Ada Dua Cucu Perempuan Putri Diana, Namun Siapa Yang Akan Dipinjamkan Tiara Spencer? Princess Charlotte atau Lilibet Diana?

-
.
Princess Charlotte & Princess Diana

Sebagai satu-satunya putri Raja Inggris di masa depan, dengan Pangeran William berada di urutan kedua takhta dalam suksesi kerajaan, Putri Charlotte akan diberikan tiara Spencer Putri Diana.

Menurut orang dalam Istana, ketika Charlotte sudah dewasa dan ayahnya Duke of Cambridge berdaulat, dia (Charlotte) akan memiliki "pilihan permata istana" dan ada dua bagian khusus yang telah dialokasikan untuk Charlotte.

Dapat dipahami bahwa diskusi sudah dilakukan bagi Charlotte untuk mewarisi Tiara Spencer, yang dimiliki oleh keluarga mendiang neneknya, Putri Diana. 

Putri Diana mengenakan tiara Spencer di pernikahannya tahun 1981 dengan Pangeran Charles, serta acara-acara khusus lainnya termasuk makan malam kenegaraan di Brisbane, Australia, pada tahun 1983.

Tiara tersebut saat ini dimiliki oleh adik laki-laki Putri Diana, Charles, Earl Spencer ke-9 yang tinggal di Althorp House milik keluarga tersebut.

Orang dalam berkata, "William dekat dengan pamannya dan bertanya apakah tiara Spencer dapat diberikan kepada Charlotte suatu hari nanti,"

"William cukup sadar bahwa sang earl memiliki anak perempuannya sendiri, tetapi keduanya sepakat bahwa tiara itu adalah milik cucu perempuan pertama Putri Diana."

Pangeran Harry memiliki seorang putri bernama Lilibet Diana bersama istrinya Meghan Markle, tetapi karena Lilibet bukan putri sulung dari calon Raja, dia tidak mungkin menerima tiara tersebut.

Biasanya pengantin kerajaan meminjamkan tiara dari Ratu tetapi ketika Putri Diana menikahi Charles, dia memutuskan untuk menggunakan salah satu pusaka keluarganya sendiri daripada sesuatu milik keluarga kerajaan.

Tiara Spencer dibuat tahun 1930-an dan dirancang oleh Garrard, yang menggunakan beberapa perhiasan lain milik keluarga - termasuk bagian tengah berbentuk hati yang merupakan hadiah pernikahan untuk nenek Diana dari Lady Sarah Isabella Spencer, bibi dari Earl Spencer ke-7. 

Orang dalam kedua mengatakan kepada New Idea secara eksklusif bahwa Charlotte kecil yang cerdik "sadar" tentang diskusi dan dikatakan "gembira" tentang mewarisi "harta".

“Lottie tahu semua tentang 'Nenek Diana' - lagi pula, Diana adalah salah satu nama tengahnya. Dia juga pernah melihat foto neneknya memakai tiara," ujar sumber tersebut.

"Charlotte sadar bahwa dia seorang putri, dan dia sudah memiliki tiara plastik dan gaun untuk didandani. Ini sangat lucu.”

Tapi tiara itu bukan satu-satunya tiara yang mengarah ke Charlotte.

Baik raja maupun ahli warisnya setuju bahwa Vladimir Tiara senilai $ 18,5 juta – yang diperbaharui pada awal 1900-an dengan zamrud Cambridge dari nenek Ratu, Ratu Mary –  adalah milik putri Cambridge berikutnya.


Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Putri Diana dimakamkan di ruang bawah tanah secara rahasia, menurut teori konspirasi.

-
Image
Diana, Princess of Wales Ahli teori konspirasi percaya tempat peristirahatan terakhir Diana dirahasiakan dari publik - dan ada gambar-gambar menunjukkan sebuah makam yang diduga milik Diana telah ditutup kembali.  Ruang bawah tanah menjadi tempat Putri Diana dimakamkan secara diam-diam, menurut teori konspirasi liar. Lady Diana dimakamkan pada 6 September 1997, di sebuah pulau di tengah Danau Oval, di Althorp Estate, tempat dia dibesarkan. Makam Diana di Althorp Estate Namun tidak semua penggemar Diana yakin bahwa ia dimakamkan di Althrop Estate. Sebuah teori liar menunjukkan bahwa tubuh Diana sebenarnya dimakamkan di tempat keluarga Spencer di Gereja St Mary di Great Brington dan publik disesatkan tentang tempat peristirahatan terakhir Diana. Yang memicu teori konspirasi mereka adalah jejak semen yang masih terlihat, yang dilaporkan menunjukkan di mana tempat itu dibuka sekitar waktu kematian Diana. Jejak semen menunjukkan di mana makam dibuka dan kemudian disegel kembali (Gambar:...
Read more

Dirampok, dilecehkan, dibius, sendirian ... hari-hari terakhir Wallis Simpson, Duchess of Windsor

-
Image
Duchess of Windsor secara permanen terkurung di kamar tidurnya yang menghadap ke halaman rumahnya di Paris. Saat itu September 1977, lima tahun setelah kematian suaminya, Edward VIII. Kesehatan dan ingatannya yang semakin buruk adalah kelemahan yang digunakan pengacara Prancisnya, Suzanne Blum, untuk keuntungan besar. Tanpa keluarga yang dapat menasihatinya, Wallis sangat bergantung pada Blum. Dia juga takut pada pengacara. Namun ketika Blum memintanya untuk memeriksa beberapa dokumen, Duchess membalas. Tanpa peringatan, wanita berusia 81 tahun yang lemah itu berteriak, "I HATE YOU!" Blum tidak pernah berani untuk bertemu dengan Wallis lagi - setidaknya tidak sampai Wallis tidak bisa lagi berbicara. Wallis akan membayar banyak untuk cemoohannya pada pengacara Perancisnya. Setelah hari itu, Blum melakukan apapun yang ia inginkan. Blum menjual perhiasan dari koleksi Duchess yang bernilai jutaan poundsterling tanpa seizinnya, ia juga mulai menerbitkan surat cinta antara D...
Read more

Anggota Keluarga Kerajaan Ini Baru Saja Keluar untuk Engagement Tapi 'Gugup' Saat Penampilannya

-
Image
Anggota keluarga kerajaan telah mengalami masa-masa sulit selama beberapa bulan terakhir. Pada bulan Januari, Istana mengumumkan bahwa Putri Wales menjalani operasi perut dan membutuhkan pemulihan yang panjang. Kemudian, pada 22 Maret, Kate mengumumkan bahwa ia menderita kanker. Beberapa minggu sebelumnya, tes menunjukkan bahwa Raja Charles III menderita kanker dan sedang menerima perawatan juga. Dengan dua anggota kerajaan yang sudah tidak bertugas, monarki keluarga yang baru saja dirampingkan beberapa anggota senior keluarga kerajaan melakukan beberapa engagement dalam sehari. Namun, salah satu anggota keluarga yang tidak terlalu dikenal menghadiri engagement yang sangat dekat dengan hati Raja Charles dan Ratu Camilla. Anggota kerajaan tersebut menunjukkan "tanda-tanda kegugupan" dan tampak "tidak siap" selama acara di London. Pada tanggal 21 Maret, keponakan raja, Putri Eugenie, menghadiri pembukaan acara amal Little Egg Hunt di Chelsea, di mana ia membacakan buk...
Read more