katemiddleton.id - The Royals

Kali ini bukan Kate Middleton atau Meghan Markle yang jadi bahan perbincangan, melainkan Natasha Archer, stylist dari Kate Middleton, Duchess of Cambridge.    Embed from Getty Images Rumor beredar bahwa Natasha Archer akan meninggalkan posisinya sebagai stylist Kate Middleton setelah ia masuk dalam daftar kehormatan Royal Victorian Order in the Queen's honors list, kehormatan bergengsi yang diberikan kepada staf kerajaan. Surat kabar The Mirror dan lainnya berspekulasi bahwa Natasha telah mengundurkan diri dari jabatannya, namun Kensington Palace dengan cepat membantah hal tersebut dan mengungkapkan bahwa Natasha saat ini sedang cuti melahirkan. Dan cuti melahirkan di Inggris bisa berlangsung hingga satu tahun. Itulah sebabnya kita tidak melihat Natasha akhir-akhir ini. Tepat sebelum natal, Natasha melahirkan anak laki-laki yang diberi nama Theo. Suaminya Chris Jackson adalah seorang fotografer kerajaan untuk Getty. Mereka menikah sejak April 2017. Embed from Getty Images Nat

Terungkap dalam penelitian yang diungkap oleh pakar mode kerajaan UFO No More, yang telah menghitung jumlah yang dihabiskan oleh bangsawan Inggris dan kerajaan lain di Eropa pada pakaian dan aksesoris selama 12 bulan terakhir. Para peneliti dari blog mode UFO (Unidentified Fashion Object) menghitung biaya dari sekitar 1.663 outifts baru yang dipakai para bangsawan di Inggris, Denmark, Swedia, Spanyol, Norwegia dan Belanda. Dan berikut bangsawan yang berada diperingkat 1 sampai dengan 10. 1. Meghan Markle Dalam penelitian UFO mereka menemukan istri Pangeran Harry telah menghabiskan untuk pakaian dan aksesoris baru senilai $509,278   atau sekitar Rp 7,1 miliar tahun lalu. Jumlah ini belum termasuk gaun pengantin Givenchy ( Givenchy wedding dress  ), dan belum termasuk barang yang dipesan secara khusus dimana harganya tidak diketahui. Dari harga tersebut adalah total harga untuk 256 dari 324 new pieces. Sisanya tidak teridentifikasi harganya. Website itu mengatakan "Duchess of Sus

Berasal dari keluarga bangsawan, Diana Spencer sempurna untuk menjadi seorang putri. Berkat Diana gambaran seorang putri berhenti dianggap sesuatu yang angkuh dan tidak wajar. Diana telah menunjukkan kepada orang-orang bahwa dia bukan berasal dari planet lain, tetapi orang biasa seperti kita. Mari kita simak bagaimana Putri Diana melanggar protokol kerajaan dan mempengaruhi British Royal Family lainnya. Diana tidak mengatakan "patuh" dalam sumpah pernikahannya.  The Anglican Book of Common Prayer sejak tahun 1662 menetapkan bahwa pengantin wanita harus berjanji untuk 'mematuhi' suami mereka dalam sumpah pernikahan mereka. Kata itu telah dihapus dalam versi yang lebih baru pada tahun 1928, namun royal family termasuk Ratu Elizabeth II tetap menggunakan kata tersebut di pernikahan mereka. Itulah sebabnya hal itu cukup kontroversi saat Diana memilih untuk tidak mengatakannya saat ia menikah dengan Pangeran Charles di tahun 1981. Dan hal tersebut membuat tradisi b

Gaun pengantin Diana, Kate dan Meghan memiliki gaya dan keunikan tersendiri, seperti apa sih gaya dan keunikan yang ditampilkan yuk kita simak. Dress Untuk upacara pernikahannya, Diana memilih gaun taffeta berlengan besar karya desainer yang berbasis di London David dan Elizabeth Emanuel (mereka adalah pasangan suami istri yang kemudian bercerai di tahun 1990). Gaun milik Diana dihiasi oleh 10.000 mutiara dan ekor gaun sepanjang 7,6 meter. Gaun Kate untuk hari pernikahannya juga dirancang oleh desainer yang seorang warga London, Sarah Burton untuk rumah mode Alexander Mcqueen. Gaun lace berlengan panjang itu sekarang menjadi ikonik. Sarah Burton membocorkan sedikit pengalamannya saat membuat gaun pengantin tersebut    "I respect the intimate nature of that lovely project and I respect the friendships that were forged during it... an instinctive, intelligent, imaginative young woman's wish for a beautiful wedding dress—or any kind of dress—is the most natural thing

Embed from Getty Images Meghan Markle dan Kate Middleton banyak melakukan penampilan publik. Disadari atau tidak Kate dan Meghan adalah fashion icon dan pada setiap kesempatan membuat publik bertanya-tanya apa yang mereka telah pakai. Dan siapakah yang membayar tagihannya? Dan darimana Kate dan Meghan mendapatkan uang untuk mendanai wardrobe mereka? Kate dan Meghan tidak mendapat bantuan dari keluarga kerajaan sampai mereka menikah dengan anggota kerajaan. Saat Meghan dan Harry bertunangan, Meghan harus membayar seluruh pakaiannya, atau bisa juga dengan uang pribadi Pangeran Harry, tidak ada yang ditanggung oleh keluarga kerajaan. Jadi gaun Ralph dan Russo seharga $75.000/Rp 1 miliar, Meghan harus membayarnya sendiri. Meghan memakai gaun dari Ralph and Russo untuk foto resmi pertunangan FYI, perkiraan kekayaan Meghan sebelum menikah dengan Harry adalah $7juta atau sekitar Rp 99 miliar. Dilaporkan juga bahwa Meghan membayar gaun pengantin dari brand Givenchi seharga lebih dari

Queen Mother & Prince William Dikutip dari Good Housekeeping, Queen Elizabeth, the Queen Mother dilaporkan mewarisi kekayaan untuk cicit-cicitnya. The Royal Family memiliki kekayaan jutaan Poundsterling dan sebagian kekayaan pribadi mereka didapat dari warisan. Pangeran William dan Pangeran Harry mendapatkan warisan dari ibu mereka, Lady Diana Spencer yang dikabarkan masing-masing mendapatkan bagian £10 juta dan diserahkan saat mereka berusia 30 tahun. Delapan tahun sebelum kematiannya, Queen Mother meninggalkan warisan untuk cicitnya. Di tahun 2002, BBC melaporkan 2/3 dari harta Queen Mother diwariskan untuk cicit-cicitnya. Diestimasikan bahwa Harry dan William berbagi properti senilai £14juta. Harry mendapatkan lebih banyak warisan dari pada William. Embed from Getty Images Bukan karena personal preference, keputusan Queen Mother didasari dari garis suksesi dan dampak keuangan pada pangeran-pangeran yang akan terjadi di masa depan. Pangeran William, berada di garis kedua suksesi